Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2014

Hati-hati dengan pikiran dan perasaan anda?!

Gambar
Saya kaget sekali menemukan fakta,/ ternyata saat ini tidak sedikit guru yang mengidap penyakit `aneh`, seperti kencing manis, hipertensi bahkan ada yg kanker dan struk. padahal yamg saya tahu guru biasanya hanya batuk, pilek demam dan panuan hehehe... Waktu itu saya kesampingkan faktor gen penyebab dari semua penyakit guru tersebut, sayapun mengira-ngira mereka sakit karena pikiran dan perasaan. eits ternyata dugaan saya benar, sebagian besar penyakit yang dialami oleh para guru tersrbut adalah karena emosi dan pikiran negatif. Ada guru yang setiap hari sulit tersenyum saat di sekolah, karena murid yang sulit diatur dan rekan kerja yang egois. Ada juga guru yang mengalami komplikasi masalah, tidak hanya masalah di sekolah seperti halnya di atas, dia juga memiliki masalah di keluarga dan masyarakat berupa konflik dengan suami dan mertua, tagihan hutang KPR dan kartu kredit yang tidak rasional. Penyakit parah seperti kanker struk dan kencing manis umumnya bisa terjadi karena psikos

Pelatihan guru berkualitas 2014

Hampir semua kepala sekolah, ketua yayasan atau pemilik sekolah menginginkan sekolahnya maju dan berkembang, namun sayangnya  hanya sedikit dari mereka yang sekedar INGIN saja,  tanpa ada tindakan yang jelas untuk merealisasikannya, sehingga sekolah tersebut berujung ditutup atau kehilangan banyak siswa. Salah satu upaya yang harus dilakukan untuk mengembangkan kualitas sekolah adalah dengan meningkatkan kualitas SDM guru yang ada di dalamnya yaitu melalui seminar, workhsop, bedah buku dan mengikuti kegiatan MGMP. Sejujurnya kami sangat bangga dengan guru dan wali kelas yang mau belajar sendiri, mengikuti seminar dan workhsop dengan biaya sendiri, membeli buku-buku pengembangan diri dan berkonsultasi kepada kami. Di internet mereka selalu mencari artikel-artikel yang berkaitan dengan pengembangan diri mereka seperti bagaimana menangani masalah anak, bagaimana menangani masalah siswa, bagaimana teknik mengajar yang baik, bagaimana apersepsi yang baik, teknik ice breaking saat mengajar

Diskusi yang mencerdaskan

Gambar
Seorang murid bertanya pada gurunya, "Guru, bagaimana caranya agar saya bisa sukses?". Sang guru malah balik bertanya, "siapkah kamu untuk menjalani langkah untuk sukses itu?". "siap, Guru," jawab sang murid. Sang guru pun mulai memberikan arahan pada muridnya, "kamu lihat jalan setapak yang dipenuhi bunga-bunga itu? Berjalanlah kamu di sana. Lewati jalan setapak itu, namun ada beberapa syaratnya, yaitu kamu harus terus berjalan hingga garis finish tanpa menoleh ke belakang. Kamu boleh berhenti untuk beristirahat, tetapi kamu tidak boleh menoleh apalagi mundur. Lalu jika kamu menemukan satu bunga yang menurutmu paling cantik dan paling indah, petiklah bunga itu, bawa kemari." Tanpa banyak kata, sang murid menganggukkan kepala tanda mengerti dan segera melaksanakan perintah gurunya. Setelah beberapa lama berjalan, sang murid melihat bunga yang menurutnya paling cantik dan paling indah. Namun ketika dia hendak memetiknya, timbul

Selamatkan Anak Anda dari "Guru Monster"

Gambar
Jujur kami sangat merinding menggunakan judul “guru Monster” pada artikel kali ini, namun apa boleh buat, kami terdesak untuk menulisnya karena prihatin sekali melihat kondisi siswa yang sangat tersiksa mental dan jiwanya karena ulah guru yang sadis dan kejam layaknya seorang monster.  Istilah Guru monster ini berasal dari orang tua siswa yang datang ke tempat kami untuk berkonsultasi minggu ini. Beliau memiliki seorang putri kelas 6 SD yang sangat tertekan jiwanya karena ulah seorang guru di sekolahnya. Cerita lengkapnya berikut “Pak, putri saya hingga saat ini belum bisa melupakan wajah Guru Monster di sekolah yang pernah memarahinya, saya lihat dia trauma Pak,  tiap hari dia selalu melamun dan tidak semangat berangkat sekolah” ujar sang ibu. Beliau kemudian melanjutkan “saya pernah melaporkannya ke Kepala Sekolah, dan guru tersebut dipanggil dan diperingatkan oleh kepala sekolah. Namun setelah dari kantor, guru tersebut malah mencari tahu ke semua siswa siapa yang t

Seri 2 Cara Mudah Merubah Karakter Anak atau SIswa

Gambar
 Para pembaca yang budiman, sebelum melanjutkan membaca artikel ini sebaiknya baca dulu artikel Seri 1 Cara Mudah Merubah Karakter Anak atau Siswa. Kami yakin sebagian dari Bapak Ibu Wali kelas atau orang tua sudah dapat menjawabnya dengan mudah, atau mungkin sebagian yang lain merasa pertanyaan ini ngga penting banget untuk dijawab, tapi yang penting JAWABANNYA hehehe... Para pembaca yang budiman, manusia adalah makhluk yang paling sempurna yang diciptakan Alloh dengan kelengkapan pikiran dan perasaannya, menggunakan keduanya pada jalan kebenaran membuat seorang manusia itu menjadi mulia bahkan lebih mulia dari malaikat, dan jika salah menggunakan kita justru terjerumus dalam kehinaan yang sehina-hinanya, bahkan bisa lebih hina daripada binatang ternak. Mengetahui mekanisme kerja pikiran dan perasaan adalah 80% dari solusi, dan 30%nya adalah tindakan untuk menyelesaikannya. asyikkan? :). untuk itu penting sekali kami jelaskan bagaimana  pikiran dan perasaan ini bekerja d

seri 1 Cara mudah merubah karakter siswa.

Gambar
Tidak dapat dipungkiri bahwa semua wali kelas dan orang tua sangat menginginkan anak-anaknya memiliki karakter positif, begitu juga dengan anda bukan?. bahagia sekali rasanya melihat anak-anak kita tumbuh sebagai anak yang cinta dan hormat kepada orang yang lebih tua, beriman dan bertakwa kepada Alloh, selektif memilih sahabat dan menghargai semua sahabat yang dipilihnya, namun impian tersebut di jaman sekarang sungguh penuh tantangan. Bagaimana tidak, setiap hari mereka "terkontaminasi" oleh pergaulan di sekolah dan masyarakat yang rusak, tayangan televisi yang sangat tidak mendidik, internet yang berisi banyak konten porno yang mudah sekali untuk di akses oleh anak-anak kita dan masih banyak lagi. Untuk menjadikan anak yang memiliki karakter positif di jaman sekarang benar-benar sangat tergantung pada KEPEDULIAN orang tua dan guru untuk mendampingi anak secara intensif melalui rutinitas yang positif dan sambil melakukan evaluasi karakter secara kesinambungan.  Mencega

Testimoni peserta super wali kelas

Gambar
Add caption  
Blitar Uhud Education (Blc Telkom) JL. Ahmad Yani 10  081252313902 a.n. Karis R.S.Pd Malang Uhud Education Jl.Danau Sentani Tengah H2G43 Sawojajar 082140815080 an.Meda Rosaline S.Pd LBB Titian Mandiri Jalan Danau Toba G7-F34 Sawojajar-Malang Malang, Indonesia 65139 08125212647 Abdul Teddy M.Pd facebook Pin BB 329A8BD1

Jenis Pelatihan

Seminar dan Workshop Target: 1. Wali Kelas semakin sadar akan pentingnya menjalankan fungsinya dengan baik, dan dapat membuktikan secara ilmiah bahwa "karakter anak mengikuti karakter wali kelas dan orang tuanya". 2. Wali kelas mengetahui sistem super wali kelas dan bagaimana menerapkannya secara umum. 3. Wali kelas mempraktekkan terapi sederhana menyelesaikan masalah kepribadian dan akademik anak. 4. Wali kelas mengetahui teknik mendapatkan cinta dan hormat dan siswanya. 5. Wali kelas mengetahui kata-kata yang biasa diucapkan selama ini, ternyata dapat merusak karakter anak. 6. Wali kelas mengetahui teknik menciptakan super di kelas. 7. Wali kelas mengetahui hal sederhana yang sering mereka lupakan ternyata memberi dampak besar pada anak. Konsep Acara  : Ceramah multimedia, diskusi, demonstrasi dan praktek. Durasi pelatihan :  7 Jam Acara ini diikuti oleh 50-100 peserta dengan kontribusi 200/peserta (wilayah jawatimur) Fasilitas: Sertifikat, Booknote, Makalah,

Merubah karakter anak dalam 3 hari?

Gambar
Saya selalu mendapatkan pertanyaan dari rekan guru dan orang tua, dapatkah merubah karakter anak dalam 3 hari?. awal mula pertanyaan ini mungkin karena uhud education beberapa waktu lalu pernah menyinggung ke mereka kalau bulan desember 2013 lalu kami sukses melaksanakan program super camp character di Kabupaten Malang, dimana para peserta adalah anak-anak yang divonis nakal oleh guru dan orang tuanya, minum pil koplo, miras, tidak menghormati guru, pergaulan bebas dan suka bolos, namun alhamdulillah setelah acara mereka menjadi anak yang manis dan penurut. Nah mendengar cerita saya di atas tadi spontan banyak guru dan orang tua ingin anak dan siswanya yang "nakal" dan susah diatur diikutkan dalam program Super Character Camp ini, tapi setelah mendengar besarnya biaya yang akan mereka investasikan, sebagian dari mereka mundur teratur, sebagiannya mulai was-was dan ragu dan sebagian lagi dengan tegas akan ikut berapapun biayanya, mereka rela mengeluarkan biaya berapapun de

Tentang Super Wali Kelas

Super Wali Kelas adalah program optimalisasi peran wali kelas dalam membentuk karakter dan menyelesaikan problem siswa di sekolah. tagline program ini adalah "dari wali kelas untuk wali kelas". Program ini pertama kali dicanangkan oleh Mas Umar Kadafi seorang founder Uhud Education, karena kepeduliannya terhadap kondisi generasi muda yang kian tahun akhlak dan moralnya bertambah rusak. Acara ini dilauncing dan dibuka oleh DInas Kota Malang pada tanggal 1 maret 2014, serta mengundang tokoh-tokoh dan praktisi pendidikan yaitu Dr. Umi Dayati, Abdul Tedy, M.Pd, dan Abdul Madjid, M.Pd dan dihadiri oleh 65 wali kelas dari sekolah SMP dan SMA di kota dan kabupaten Malang. kesan peserta: "Ya Alloh alhamdulillah saya diberi kesempatan untuk ikut kegiatan super wali kelas, saya akan berusaha untuk menerapkan konsep-konsep dari workshop ini sebab saya baru setahun menjadi wali kelas, workshop ini sangat tepat untuk semua guru agar menjadi "guru yang dirindukan

daftar isi

Widget by Blogger Gubug